Merawat Pemanas Gas untuk Kandang Ayam dan Tempat Minum Ayam Otomatis |
Dalam
pemeliharaan anak ayam tentulah tak dapat terlepas pada kebutuhan akan
suhu dan air minum. Suhu kandang terutama pada masa pemeliharaan awal (starter) menjadi salah satu point
penting yang harus tersedia dan suhu kandang ini tak dapat dipisahkan
dengan penyediaan pemanas tambahan (indukan buatan), seperti Indukan Gas Medion (IGM).
Kebutuhan air minum dalam pemeliharaan ayam juga tidak dapat dijauhkan
dari ketersediaan tempat minum ayam, salah satu contohnya Tempat Minum Ayam Otomatis (TMAO). Agar suhu kandang dan air minum dapat tersedia secara kontinyu tanpa masalah, maka perawatan IGM dan TMAO haruslah selalu diperhatikan.
Instalasi IGM & TMAO di kandang
Indukan Gas Medion (IGM)
Pemakaian
indukan buatan untuk anak ayam produksi Medion ini sangatlah
menguntungkan Selain suhu dapat diatur sesuai kebutuhan, pemanas untuk
ayam layer dan broiler ini juga stabil dan aman digunakan serta tidak menimbulkan suara brisik dan asap. Medion selaku produsen IGM
telah mendesign dan memproduksi pemanas anak ayam buatannya dengan
bahan-bahan pilihan sehingga awet dan tahan lama untuk digunakan. Namun
demikian tanpa perawatan yang baik, keunggulan IGM tersebut tidak mungkin dapat terwujud.
IGM menghasilkan suhu yang stabil
Beberapa permasalahan IGM yang mungkin dapat terjadi saat penghangat untuk anak ayam ini dioperasikan :
- Pemanas gas tidak menyala
Pada saat penyalaan awal terkadang IGM tidak menyala setelah knop dilepas. Hal ini menyebabkan ada peternak yang mengikat knop dengan tali. Knop IGM yang
diikat memang dapat membuat penghangat untuk DOC ini menyala, namun hal
tersebut akan sangat berbahaya karena jika kita lupa melepasnya gas
keluar terus menerus sehingga bisa menyebabkan kebakaran pada kandang.
Permasalahan ini dapat terjadi karena saat penyalaan awal knop ditekan
kurang dari 20 detik, ujung termocouple jauh dari ram stainless sehingga tidak ada suplai panas ke dalam magnetic coil atau safety device rusak. Gas habis juga bisa mengakibatkan ini.
- Pemanas kandang mengeluarkan bunyi “blep-blep” (menyala tersendat-sendat)
Jika IGM menyala tersendat-sendat kemungkinan penyebabnya posisi safety device kurang tepat (terlalu maju/mundur), lubang spuyer mampet dan keramik kotor. Pembersihan spuyer dan keramik yang kotor dilakukan dengan kompresor udara yang bertekanan rendah.
- Terlihat gelombang lidah api dipermukaan IGM (di bawah ram stainless)
Munculnya
gelombang lidah api pada pemanas gas untuk kandang bisa membahayakan
keamanan kandang, jika tidak sengaja mengenai benda-benda yang mudah
terbakar. Beberapa hal yang perlu dicek jika masalah ini terjadi yaitu
keramik mungkin kotor, posisi safety device kurang tepat, atau
tidak ada suplai oksigen/udara dalam blok (misal banyak kotoran yang
menempel pada saringan udara atau posisi safety device terlalu maju).
Atur posisi safety device agar suplai udara optimal
Agar IGM dapat siap saat masa brooding tiba maka biasakan untuk segera membersihkan IGM pada saat istirahat kandang, caranya yaitu :
- Bersihkan saringan udara, safety device dan filter holder (dudukan saringan udara) dari debu/litter yang menempel dengan menggunakan kompresor bertekanan rendah
- Bersihkan bagian luar alat penghangat DOC dengan menggunakan lap atau kain kering
- Bersihkan bagian dalam alat penghangat anak ayam (keramik) dengan cara menghembuskan udara bertekanan rendah melalui ram stainless
- Simpan pemanas untuk anak ayam ini di tempat yang kering dan tidak lembab. Jangan menyimpan IGM di lantai, lantai yang lembab dapat merusak keramik IGM
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membersihkan IGM yaitu :
- Jangan menggunakan air
Air dapat merusak keramik dan safety device
yang terdapat pada pemanas buatan untuk kandang ayam ini. Air
menyebabkan keramik menjadi lembab dan basah. Apabila hal ini sampai
terjadi pada saat alat akan digunakan untuk memanaskan kandang ayam,
keramik akan rusak (mudah patah/retak). Pada safety device, jika dibersihkan dengan air namun pengeringannya tidak sempurna akan memicu tersumbatnya jalan gas masuk ke dalam blok IGM. Akibatnya proses pembakaran/pembentukan panas akan terganggu.
- Jangan menggunakan bahan kimia
Bahan kimia misalnya senyawa asam atau basa jika mengenai komponen pemanas ayam (misalnya blok/safety device)
maka dapat menyebabkan komponen-komponen tersebut menjadi lebih mudah
berkarat. Hal ini berakibat pemanas untuk ayam tidak akan awet/tahan
lama pemakaiannya.
- Jangan menggunakan kompresor bertekanan tinggi
Kompresor bertekanan tinggi dapat merusak kumparan pegas pada safety device, jika hal ini sampai terjadi dapat menghambat kerja alat pemanas ayam dalam menghasilkan panas. Selain magnetic coil pada safety device, tekanan udara yang tinggi juga dapat merusak keramik (retak/patah)
Agar IGM dapat bekerja secara optimal maka :
- Gunakan selalu filter holder agar udara yang masuk ke dalam blok indukan gas tersaring dan udara yang masuk bersih tanpa adanya ikutan debu
- Gunakan hanya regulator khusus IGM, jangan menggunakan regulator kompor gas rumah tangga. Pemanas kandang berbahan bakar LPG buatan Medion ini dapat bekerja optimal pada tekanan 50-150 mbar, sementara regulator kompor gas hanya bertekanan 28 mbar
- Cek bagian-bagian brooder untuk ayam ini, pipa gas dan tabung gas untuk mencegah kemungkinan terjadinya kebocoran gas
- Servis atau ganti spare part IGM jika terjadi kerusakan
Tempat Minum Ayam Otomatis
Dengan menggunakan Tempat minum ayam otomatis (TMAO) air minum untuk ayam akan selalu tersedia, selain itu juga air selalu segar. TMAO
aman digunakan karena terbuat dari bahan yang berkualitas dan tidak
toksik (beracun). Masalah yang sering terjadi saat penggunaan TMAO yaitu TMAO
mampet atau air tidak keluar, terutama saat ada jadwal pengobatan.
Masalah yang lain dan sering tidak kita sadari yaitu terbentuknya biofilm. Biofilm jika dibiarkan dapat menjadi media tumbuhnya mikroorganisme patogen, salah satu contohnya yaitu bakteri Escherichia coli. Tak heran jika banyak peternak mengeluh seringkali kasus colibacillosis sulit diberantas.
Perawatan harian untuk TMAO
mencakup pembersihan piring kerucut dengan menggunakan lap (kain)
kering. Pembersihan piring kerucut ini untuk meminimalkan adanya kotoran
seperti ransum/litter yang masuk ke dalam TMAO. Perawatan
mingguan dilakukan dengan membuka tutup tangkai untuk membersihkan
kotoran yang menempel pada filter dan tutup filter kemudian lakukan flushing
(menyemprotkan air dengan tekanan). Perawatan bulanan yang perlu
dilakukan yaitu menguras bak penampung air. Hal ini untuk menghindari
kemungkinan adanya partikel-partikel lumpur yang mungkin mengendap di
bak penampung air dan juga untuk menghindari adanya pertumbuhan biofilm di bak penampung air. Suhu udara yang panas dapat mempercepat pertumbuhan biofilm. Pencucian dan perendaman (selama 30 menit) dengan menggunakan desinfektan misalnya dengan Medisep atau Mediklin pada semua bagian atau spare part TMAO juga perlu dilakukan secara periodik.
Bersihkan TMAO secara periodik
Agar sistem otomatisasi TMAO
tidak mudah rusak, saat ada jadwal pengobatan atau pemberian vitamin
larutkan secara sempurna. Bersihkan pipa saluran air dan selang TMAO
secara periodik minimal 1 bulan sekali (ayam petelur) atau 1 periode
pemeliharaan sekali (ayam pedaging) untuk menghilangkan sisa-sisa
obat/vitamin. Akan lebih baik lagi, jika dilakukan sesegera mungkin
setelah pelarutan obat atau vitamin tersebut.
Perawatan indukan buatan akan berpengaruh terhadap kelancaran pemeliharaan ayam, terutama pada masa brooding.
Masa awal pemeliharaan akan menjadi penentu pemeliharaan ayam
berikutnya. Begitu pula perawatan tempat minum ayam, akan berpengaruh
juga terhadap ketersediaan air minum dengan jumlah yang cukup dan
kualitas air yang memadai. By: Pakan Ikan Madiun, Sumber: info.medion.co.id